Indosat Indosat Indosat

Kecelakaan Maut Akibat Mengantuk, Polisi Tahan Sopir Pikap Penabrak Ibu dan Anak

Indosat

Kecelakaan Tragis di Lubuklinggau: Seorang Ibu dan Anak Tewas, Sopir Pikap Ditetapkan sebagai Tersangka

Cerita Lubuk Linggau- Peristiwa Kecelakaan terjadi di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, ketika sebuah mobil pikap menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh seorang ibu dan anak hingga menyebabkan keduanya meninggal dunia. Insiden kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara I, pada Jumat sore, 6 Juni 2025 sekitar pukul 15.00 WIB.

Korban dalam kecelakaan nahas itu adalah Eka Ardilah (35 tahun), seorang guru di SMP Negeri 12 Lubuklinggau, dan putri kecilnya yang masih berusia tujuh tahun, Inara Paska Raesha. Saat kejadian, keduanya tengah dalam perjalanan menuju rumah orang tua Eka untuk bersilaturahmi dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha. Namun, perjalanan yang seharusnya menjadi momen penuh kebahagiaan berubah menjadi tragedi yang mengguncang masyarakat setempat.

Indosat

Sopir Pikap Mengantuk dan Lalai Saat Mengemudi

Pria itu mengemudikan mobil pikap Mitsubishi L300 bernomor polisi BM-9634-TW yang melaju dari arah Petanang menuju Simpang RCA.

“Hasil penyelidikan di lapangan menunjukkan bahwa pengemudi mobil pikap mengantuk dan tidak mampu mengendalikan kendaraan. Ia kemudian berpindah jalur ke arah kanan saat hendak menyalip kendaraan di depannya, dan langsung menabrak motor yang datang dari arah berlawanan,” terang Marjuni pada Senin, 9 Juni 2025.

Kecelakaan Maut Akibat Mengantuk, Polisi Tahan Sopir Pikap Penabrak Ibu dan Anak
Kecelakaan Maut Akibat Mengantuk, Polisi Tahan Sopir Pikap Penabrak Ibu dan Anak

Baca Juga : Haaland dan Sorloth Bawa Norwegia Menang Besar atas Italia


Kedua Korban Meninggal di Rumah Sakit, Sopir Ditetapkan Tersangka

Benturan keras antara mobil pikap dan sepeda motor menyebabkan Eka dan putrinya terhempas ke jalan dengan luka parah di seluruh tubuh. Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian langsung memberikan pertolongan dan membawa keduanya ke Rumah Sakit AR Bunda Lubuklinggau. Namun, nyawa kedua korban tidak tertolong.

Pihak kepolisian bergerak cepat dalam menangani kasus ini.

“Saat ini, tersangka sudah kami amankan di Mapolres Lubuklinggau untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” ungkap AKP Marjuni.


Duka Mendalam dan Seruan Keselamatan Berlalu Lintas

Kematian Eka Ardilah dan Inara Paska Raesha meninggalkan duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga besar mereka, tetapi juga masyarakat Lubuklinggau secara umum. Kepergiannya yang mendadak dalam kecelakaan tragis ini menjadi kehilangan besar di dunia pendidikan daerah tersebut.

Banyak pihak menyerukan agar para pengemudi lebih bertanggung jawab saat berada di jalan raya. Kejadian ini menjadi pengingat penting bahwa mengemudi dalam kondisi mengantuk, lelah, atau tidak fokus bisa mengakibatkan bencana fatal.

Indosat